Apa Itu IMB?

Pengertian, Fungsi, Kategori, dan Syarat Pengajuannya

Bagi Anda yang ingin mendirikan bangunan, penting bagi Anda untuk mengetahui definisi apa itu IMB serta cara mengurusnya. Pada dasarnya, IMB atau Izin Mendirikan Bangunan sendiri ialah dokumen penting yang harus ada saat ingin mendirikan bangunan.

Artinya, para pemilik bangunan wajib memiliki dokumen ini agar memiliki izin untuk mendirikan bangunannya. Jika tidak memiliki IMB, suatu rumah, gedung, atau lain-lainnya bisa saja mengalami perobohan oleh pemerintah karena tidak memiliki izin.

Hal tersebut juga menunjukkan posisi apa itu IMB sebagai sebuah produk hukum yang berisi perizinan atau persetujuan resmi dari pemerintah. Adapun pihak yang berhak mengeluarkan dokumen ini ialah pemerintah daerah (Pemkab atau Pemkot).

Sebagaimana produk hukum lainnya, terdapat beberapa apa itu IMB dan syarat pengajuan yang perlu Anda penuhi sebelum memperoleh izinnya. Namun sebelum itu, sebaiknya pahami dulu definisi, dasar hukum, fungsi, hingga berbagai jenis kategori atau jenisnya.

 

Definisi IMB serta Dasar Hukumnya

Pada dasarnya, Izin Mendirikan Bangunan atau apa itu IMB adalah sebuah produk hukum berisi perizinan dari Kepala Daerah kepada pemilik bangunan. Perizinan tersebut meliputi izin untuk membangun baru, mengubah, memperluas, mengurangi, merawat, hingga merobohkan.

apa itu IMB artinya, sebelum membangun ataupun merenovasi rumah, Anda selaku pemiliknya wajib mengurus Izin Mendirikan Bangunan terlebih dahulu. Sebab perizinan ini bersifat wajib bagi seluruh elemen masyarakat maupun badan tertentu yang ingin mendirikan bangunan.

apa itu IMB, Setiap pemilik bangunan sebaiknya melakukan pengurusan izinnya sejak jauh-jauh hari sebelum memulai pembangunan. Hal ini agar pembangunan bisa berlangsung lancar tanpa hambatan dan pemilik tidak mengalami kesulitan dalam proses membangunnya.

Namun apa itu IMB, proses pembangunan, pengubahan, maupun perobohan tersebut harus sesuai dengan persyaratan administratif maupun persyaratan teknis yang berlaku. Kewajiban terkait kepemilikan dokumen ini telah termuat pada Pasal 5 ayat 1 Perda 7 Tahun 2009.

Secara rinci, terdapat setidaknya 3 peraturan dan perundang-undangan yang mengatur terkait perizinan apa itu IMB ini. 3 peraturan dan undang-undang tersebut antara lain sebagai berikut:

  1. UU No.28/2002 tentang Bangunan Gedung
  2. UU No. 26/2007 tentang Penataan Ruang
  3. PP No. 36/2005 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 28/2002 tentang Bangunan Gedung

 

Fungsi dan Tujuan IMB dalam Pendirian Bangunan

apa itu IMB, Sebagaimana termuat dalam UU No. 28/2002 tentang Bangunan Gedung, tertulis bahwa apa itu IMB merupakan bagian dari persyaratan administratif bangunan gedung. Pada dasarnya, IMB adalah salah satu produk hukum untuk mewujudkan tatanan tertentu.

Dengan demikian apa itu IMB, dapat tercipta ketertiban, keamanan, keselamatan, kenyamanan, sekaligus kepastian hukum dalam kegiatan pendiriannya. Izin ini akan melegalkan suatu perencanaan bangunan sesuai dengan penentuan Tata Ruang dari pihak terkait.

Selain itu apa itu IMB, adanya dokumen perizinan ini juga menunjukkan bahwa rencana konstruksi telah dapat dipertanggungjawabkan dengan maksud untuk kepentingan bersama. Jadi, secara hukum fungsinya adalah sebagai berikut:

  1. Hal wajib yang menjamin kejelasan serta eksistensi suatu bangunan.
  2. Sebagai bukti legal pendirian, sehingga bangunannya memperoleh perlindungan dan kepastian hukum.
  3. Mempermudah pengurusan izin tertentu, misalnya perizinan tempat usaha, lokasi, dan lain sebagainya
  4. Sebagai alat untuk menunjukkan penguasaan terhadap suatu kawasan atau lahan tertentu secara spesifik.
  5. Sebagai pendukung yang dapat meningkatkan harga penjualan rumah atau gedung.
  6. Mempermudah proses jual beli maupun sewa menyewa rumah, sebab IMB merupakan syarat utamanya.
  7. Dapat mempermudah klaim asuransi rumah jika terjadi kerusakan.

Artinya, gedung atau rumah yang telah memiliki IMB mempunyai kelebihan yang tidak ada pada gedung atau rumah lainnya. Beberapa kelebihan tersebut antara lain adalah sebagai berikut:

  1. Bangunannya memiliki nilai jual lebih tinggi
  2. Dapat menjadi jaminan pinjaman atau kredit bank
  3. Dapat meningkatkan status tanah
  4. Sebagai informasi peruntukan dan rencana jalan

 

Kategori atau Jenis-Jenis Izin Mendirikan Bangunan dalam Pendirian Bangunan

Sesuai dengan definisi dari apa itu IMB, izin ini terdiri atas beberapa kategori atau jenis tertentu sesuai dengan jenis bangunannya. Sebelum mendirikan suatu konstruksi tertentu, sebaiknya kenali dulu kategorinya berikut ini:

  1. Rumah Tinggal: Dokumen perizinan untuk pemilik rumah mendirikan bangunannya
  2. Non Rumah Tinggal (Bangunan Umum) sampai dengan 8 lantai: Dokumen perizinan untuk non rumah tinggal maksimal 8 lantai.
  3. Non Rumah Tinggal (Bangunan Umum) lebih dari 9 lantai: Dokumen perizinan untuk non rumah tinggal lebih dari 9 lantai.

apa itu IMB, Masing-masing jenis tersebut memiliki perbedaan dari segi persyaratan pengajuan izinnya. Alur pengajuan, lama waktu proses pengajuan, hingga biaya pengurusannya pun tentu dapat berbeda-beda.

Sebagai contoh apa itu IMB, biaya pengurusan IMB rumah tinggal umumnya adalah Rp2.500 per meter persegi. Sedangkan biaya pengurusan untuk non rumah tinggal sesuai regulasi ialah berdasarkan dari luas bangunan × indeks bangunan × harga satuan retribusi yang berlaku.

 

Syarat Pengajuan Izin Mendirikan Bangunan Secara Umum

Setelah mengetahui definisi terkait apa itu IMB, Anda perlu mengetahui apa saja syarat untuk mengurus pengajuannya. Meskipun syarat pengajuan untuk berbagai kategorinya dapat berbeda, namun syarat umumnya kurang lebih serupa.

Syarat apa itu IMB ini terdiri atas 2 jenis, yaitu syarat administrasi serta syarat teknis. Syarat administrasi dalam memperoleh Izin Mendirikan Bangunan antara lain yaitu sebagai berikut:

  1. Formulir Permohonan Izin tergantung pada kategori jenis bangunannya yang sudah terisi dan tertandatangani dengan materai.
  2. Fotokopi bukti kepemilikan tanah dari pemilik selaku pemohon.
  3. Fotokopi KTP pemilik selaku pemohon sebanyak 1 lembar. Untuk pemohon dengan badan hukum, wajib melampirkan akta pendirian usaha. Namun jika tidak mengurus sendiri, maka wajib melampirkan surat kuasa pada orang yang mewakilkan serta fotokopi KTP orang tersebut.
  4. Gambar konstruksi bangunan sebanyak minimal 7 set, yang terdiri atas denah, tampak muka, tampak samping, tampak belakang, serta rencana utilitas.
  5. Surat pemberitahuan kepada tetangga sekitar dengan tembusan kepada pengurus Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) serta lampiran surat jaminan kesanggupan penanggulangan dampak jika posisi bangunannya berhimpit dengan batas persil.
  6. Bukti pelunasan terbaru Pajak Bumi dan Bangunan atau PBB.
  7. Surat perjanjian penggunaan lahan jika tanah pendiriannya bukan milik pemohon.
  8. Lampiran SPK atau Surat Perintah Kerja jika pembangunan atau konstruksinya menggunakan sistem borongan.
  9. Data hasil penyelidikan tanah jika disyaratkan.

 

Selain 9 syarat administrasi tersebut, terdapat pula syarat teknis yang harus terpenuhi sebelum memperoleh IMB. Adapun syarat teknis tersebut antara lain adalah sebagai berikut:
  1. Gambar teknik terkait rencana arsitektur yang meliputi gambar denah, gambar tampak, gambar potongan, serta detail bangunannya. Dan gambar rencana struktur yang meliputi gambar pondasi, kolom, balok, lantai, serta atap.
  2. Rekomendasi terkait teknis IPPL maupun siteplan.
  3. Rincian perhitungan konstruksi dari tenaga ahli bersertifikasi (SIPB) khusus untuk bangunan lebih dari 2 lantai dan/atau bangunan berkonstruksi beton dengan bentangan lebih dari 10 meter.
  4. Lampiran gambar bangunan terdahulu (gambar sebelumnya) jika pemohon bermaksud mengubah bentuk atau memperluas bangunannya (renovasi).

Setelah syarat-syarat apa itu IMB tersebut terpenuhi dan Izin Pembangunan (IP) terbit, maka pemohon sudah boleh memulai proses pembangunan sembari menunggu terbitnya IMB. Adapun penerbitan apa itu IMB umumnya berkisar sekitar 20-21 hari kerja.

Setelah terbit, masa berlaku apa itu IMB adalah selama satu tahun. Setelah memahami apa itu IMB dan mengurus syaratnya, Anda dapat mengajukan permohonan IPB (Izin Penggunaan Bangunan) serta SLF (Sertifikat Laik Fungsi).

Pedoman Dasar Hukum

Dalam konteks apa itu IMB peraturan dan regulasi terkait sektor konstruksi di Indonesia, sejumlah undang-undang dan peraturan perlu diperhatikan. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung menjadi landasan utama dalam pengaturan pembangunan gedung di negara ini. Di samping itu, Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang memberikan kerangka kerja yang penting untuk pengembangan tata ruang yang terorganisir.

Pentingnya aspek apa itu IMB fiskal juga tercakup dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 mengatur perincian teknis terkait bangunan dan jalan, sementara Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2011 berkaitan dengan pengelolaan sungai.

Pedoman teknis izin mendirikan bangunan gedung diatur oleh Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 24/PRT/M/2007 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2010 tentang Pedoman Pemberian Izin Mendirikan Bangunan. Selain itu, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 05/PRT/M/2016 turut menetapkan ketentuan terkait izin mendirikan bangunan gedung.

Seluruh peraturan ini adalah bagian integral dari kerangka hukum yang mengatur sektor konstruksi di Indonesia, dengan tujuan memastikan bahwa pembangunan dan pengelolaan bangunan dan infrastuktur berjalan sesuai standar, aman, dan sesuai peraturan yang berlaku. Hal ini mendukung perkembangan sektor konstruksi di Indonesia secara berkelanjutan dan berkontribusi pada tata kelola wilayah yang lebih baik.

Tim yang profesional

Memberikan solusi yang tepat

Harga terjangkau

Memperoleh konsultasi gratis

Produk legal 100%

Proses cepat

Pelayanan 24 jam

Data kerahasiaan aman

Email

info@konsultanku.com

CALL / WA

0812-9288-9438
Catur Iswanto

Phone

Phone : 021-21799321

SLF Standar Kelayakan Bangunan

  SLF Standar Kelayakan Bangunan Persyaratan Wajib Dalam Pembangunan Gedung   SLF Standar Kelayakan Bangunan adalah dokumen resmi yang memastikan bangunan memenuhi standar keselamatan. Setiap gedung yang digunakan harus memiliki SLF sebagai bukti kelayakan operasionalnya. Pemerintah daerah menerbitkan sertifikat ini sebagai syarat legalisasi bangunan baru maupun lama. Proses mendapatkan SLF mencakup berbagai pemeriksaan teknis yang sangat ketat. Struktur bangunan, sistem mekanikal,...

Industri Berkembang Pakai IUI

  Industri Berkembang Pakai IUI Untuk Meningkatkan Standarisasi Mutu Industri Nasional   Industri Berkembang Pakai IUI, seiring kemajuan inovasi dan teknologi di berbagai sektor usaha nasional. Namun, tanpa regulasi yang jelas, pertumbuhan industri dapat menimbulkan berbagai permasalahan besar. Oleh karena itu, Izin Usaha Industri (IUI) hadir untuk mengatur operasional perusahaan secara legal. Setiap industri harus memiliki izin resmi agar dapat beroperasi sesuai ketentuan yang...

Standar Keamanan Dalam TDG

  Mengoptimalkan Gudang Aman Dengan Standar Keamanan Dalam TDG   Standar keamanan dalam TDG sangat penting bagi kelancaran operasional pergudangan. TDG bukan sekadar izin legalitas, tetapi juga memastikan gudang memenuhi persyaratan teknis. Keamanan gudang harus menjadi prioritas utama agar operasional bisnis berjalan dengan lancar dan efisien. Gudang berfungsi sebagai tempat penyimpanan barang dalam jumlah besar dengan berbagai kategori. Jika tidak memenuhi standar keamanan, risiko...

Pentingnya Standar SLO Genset

  Pentingnya Standar SLO Genset Agar Operasional Tetap Aman   Listrik adalah kebutuhan utama bagi industri dan bisnis agar operasional tetap berjalan lancar. Ketika listrik padam, genset menjadi solusi utama untuk menjaga pasokan energi. Namun, penggunaan genset tidak boleh sembarangan tanpa pemeriksaan kelayakan yang ketat. Sertifikat Laik Operasi (SLO) memastikan genset telah memenuhi standar keselamatan yang berlaku. SLO genset berperan penting dalam menjaga keamanan dan efisiensi...

TDG Mengoptimalkan Pemakaian Gudang

TDG Mengoptimalkan Pemakaian Gudang Sebagai Kunci Efisiensi Operasional Masa Kini   Dalam dunia industri dan perdagangan modern, kebutuhan akan gudang sebagai pusat penyimpanan dan distribusi barang menjadi semakin penting. Gudang tidak lagi sekadar tempat menumpuk barang, tetapi juga menjadi bagian dari strategi bisnis yang mendukung kelancaran arus logistik. Setiap pelaku usaha, baik skala kecil maupun besar, membutuhkan gudang yang dapat menjaga kualitas produk sebelum sampai ke tangan...

Persyaratan SLF Operasional Gedung

  Kenali Persyaratan SLF Operasional Gedung dan Hindari Masalah   Perkembangan sektor properti dan pembangunan gedung di Indonesia semakin pesat seiring meningkatnya kebutuhan ruang hunian, perkantoran, dan fasilitas umum. Setiap bangunan, terutama yang digunakan untuk kepentingan komersial maupun publik. Harus memenuhi standar teknis tertentu demi menjamin keamanan, kenyamanan, dan keselamatan penggunanya. Oleh karena itu, pemerintah mewajibkan pemilik bangunan untuk memiliki...

Pahami ANDALALIN Dalam Konstruksi

  Pahami ANDALALIN Dalam Konstruksi Demi Keamanan Infrastruktur Masa Depan   Pembangunan infrastruktur perkotaan terus meningkat dengan proyek gedung, pusat perbelanjaan, dan kawasan perumahan berkembang pesat. Setiap proyek konstruksi memiliki dampak lingkungan yang signifikan, terutama dalam aspek lalu lintas perkotaan yang padat. Aktivitas konstruksi sering melibatkan alat berat, pekerja, dan kendaraan pengangkut material dalam jumlah besar. Jika tidak dikelola dengan baik, proyek...

Peran PBG Dalam Properti

  Peran PBG Dalam Properti Jaminan Bangunan Aman dan Legal di Indonesia   Peran PBG Dalam Properti menjadi regulasi penting dalam pengembangan properti di Indonesia saat ini. PBG menggantikan IMB dengan sistem yang lebih terstruktur dan efisien. Regulasi ini memastikan bahwa setiap bangunan memenuhi standar keamanan dan kelayakan teknis. Pemerintah menerapkan kebijakan ini untuk menyederhanakan proses perizinan bangunan secara nasional. Setiap bangunan harus sesuai dengan aturan tata...

IUJP Legalitas Operasi Pertambangan

  IUJP Legalitas Operasi Pertambangan Fondasi Utama Industri Pertambangan   Industri pertambangan memiliki peran strategis dalam perekonomian nasional setiap negara. Kegiatan eksplorasi hingga produksi harus memenuhi regulasi yang berlaku. Tanpa IUJP Legalitas Operasi Pertambangan yang sah, operasional pertambangan dapat menghadapi banyak hambatan hukum. Setiap perusahaan pertambangan wajib memiliki izin usaha yang legal dan sesuai aturan. Proses perizinan bertujuan memastikan bahwa...

SLF Penentu Standar Bangunan

  SLF Penentu Standar Bangunan Untuk Kualitas Hunian Lebih Terjamin   SLF Penentu Standar Bangunan adalah dokumen penting yang memastikan bangunan layak digunakan. Tanpa SLF, bangunan belum terbukti memenuhi standar teknis yang ditetapkan oleh pemerintah. Standar ini mencakup berbagai aspek penting, seperti keselamatan struktur dan kenyamanan penghuni. Kepatuhan terhadap peraturan lingkungan juga menjadi bagian dari persyaratan SLF. Oleh karena itu, memiliki SLF sangat krusial dalam...

Pengoperasian Genset Pakai SLO

  Mengapa Pengoperasian Genset Pakai SLO Itu Sangat Penting?   Listrik adalah kebutuhan utama dalam kehidupan modern yang mendukung berbagai aktivitas harian manusia. Namun, pemadaman listrik sering terjadi dan mengganggu operasional rumah tangga maupun bisnis. Untuk mengatasi hal ini, banyak pihak menggunakan genset sebagai sumber listrik cadangan. Genset bekerja dengan mengubah energi mekanik menjadi energi listrik agar pasokan tetap stabil. Namun, penggunaan genset tidak boleh...

AMDAL Prioritas Pembangunan Nasional

  Mengapa AMDAL Prioritas Pembangunan Nasional Wajib Diperhatikan Setiap Proyek   Pembangunan nasional merupakan upaya strategis. Tentunya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mempercepat pertumbuhan ekonomi. Proyek infrastruktur, industri, serta berbagai sektor lainnya terus dikembangkan. Untuk memenuhi kebutuhan nasional dan meningkatkan daya saing global. Namun, kemajuan tersebut tidak bisa dilepaskan dari potensi dampak lingkungan yang ditimbulkannya....

IUI Pilar Industri Berkelanjutan

  IUI Pilar Industri Berkelanjutan Untuk Pembangunan Ekonomi Jangka Panjang   Industri memiliki peranan yang sangat penting dalam membangun ekonomi suatu negara. Keberadaan industri menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan. Tanpa industri yang berkembang, suatu negara akan kesulitan meningkatkan daya saingnya di pasar global. Oleh karena itu, berbagai regulasi dan kebijakan dibuat untuk memastikan...

PBG Memastikan Standar Konstruksi

  PBG Memastikan Standar Konstruksi Sesuai Regulasi Demi Keselamatan Publik   PBG Memastikan Standar Konstruksi adalah sistem perizinan yang memastikan setiap konstruksi memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Dalam dunia konstruksi modern, standar keamanan dan kualitas sangat penting. Untuk menjamin keselamatan penghuni serta keberlanjutan bangunan. PBG hadir sebagai solusi agar setiap bangunan yang didirikan memiliki perencanaan, pelaksanaan, dan pemanfaatan. Tentunya...

IUJP Optimalkan Industri Pertambangan

  Regulasi IUJP Optimalkan Industri Pertambangan dengan Prinsip Keberlanjutan Ekonomi   Di tengah semakin ketatnya persaingan di industri pertambangan. Memiliki IUJP juga dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan jasa pertambangan. Perusahaan yang memiliki IUJP lebih dipercaya oleh investor, mitra bisnis, dan pemilik konsesi tambang. Karena mereka dianggap lebih profesional dan memiliki legalitas yang jelas. Selain itu, IUJP Optimalkan Industri Pertambangan juga...

Standarisasi Genset Dengan SLO

  Standarisasi Genset dengan SLO Jaminan Operasional yang Optimal   Di era modern, kebutuhan akan pasokan listrik yang stabil menjadi faktor utama. Tentunya berbagai aktivitas, baik di sektor industri, komersial, maupun rumah tangga. Ketergantungan terhadap listrik yang tinggi membuat pemadaman listrik menjadi ancaman serius bagi kelangsungan operasional banyak sektor. Solusi utama dalam menghadapi permasalahan ini adalah dengan menggunakan generator set (genset). Memang mampu...

Evaluasi Lalu Lintas Dengan ANDALALIN

  Evaluasi Lalu Lintas ANDALALIN Menyelaraskan Mobilitas dan Lingkungan   Evaluasi Lalu Lintas Dengan ANDALALIN menjadi salah satu elemen penting. Dalam menciptakan kota yang aman, nyaman, dan efisien. Seiring dengan meningkatnya pembangunan infrastruktur, pusat perbelanjaan, perumahan. Serta fasilitas umum lainnya, lalu lintas di berbagai kawasan semakin padat dan kompleks. Jika tidak dilakukan evaluasi yang tepat. Maka peningkatan jumlah kendaraan di jalan raya dapat menyebabkan...

Bangun Industri Dengan IUI

  Bangun Industri Dengan IUI Tingkatkan Efisiensi Operasional Secara Maksimal   Dalam ekosistem bisnis yang semakin kompetitif, aspek legalitas bukan hanya sekadar kepatuhan administratif, Akan tetapi juga strategi dalam meningkatkan daya saing industri. Industri yang memiliki izin resmi cenderung lebih mudah berkembang. Karena dapat mengakses berbagai dukungan, baik dari pemerintah maupun institusi keuangan. Dengan adanya IUI, industri dapat beroperasi tanpa hambatan hukum. Bahkan...

IUJPTL Optimalkan Usaha Listrik

  IUJPTL Optimalkan Usaha Listrik Untuk Meningkatkan Efisiensi Operasional   Sektor kelistrikan memiliki peran sentral dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan perkembangan industri di Indonesia. Setiap usaha yang bergerak di bidang tenaga listrik membutuhkan kepastian hukum. Agar dapat beroperasi secara legal dan berkelanjutan. Tanpa regulasi yang jelas, industri ini bisa menghadapi berbagai tantangan. Mulai dari ketidakpastian hukum hingga risiko keselamatan kerja. Oleh karena itu,...

IUJP Legalitas Tambang Profesional

  IUJP Legalitas Tambang Profesional untuk Keberlanjutan Usaha Tambang Anda   Industri pertambangan memiliki peran vital dalam perekonomian Indonesia. Sektor ini tidak hanya berkontribusi terhadap pendapatan negara. Akan tetapi juga menciptakan lapangan kerja bagi banyak tenaga kerja lokal. Namun, di balik besarnya potensi tersebut, sektor pertambangan juga menghadapi berbagai tantangan. Termasuk regulasi yang ketat, standar operasional yang harus dipatuhi. Bahkan serta kewajiban...